bosan keributan dimana-mana

hai lama ga nulis nih, maklumlah sedang sibuk membantu negara wkwkwkw #gayasaia
Malam ini ingin sekali menulis tentang keadaan akhir-akhir ini yang menurut saya semakin aneh. Saya menulis disini hanya ingin mengungkapkan saja apa yang saya rasakan, menurut mata saya sebagai NANA bukan sepagai pengamat sosial, politisi, wartawan, apalagi wakil rakyat. Benar-benar dari hati yang paling dalam.
Akhir-akhir ini saya selalu sedih melihat demo besar dimana2, nggak di Indonesia aja, dimana2 demo. Mencaci maki orang lain, petinggi negara, penguasa negri, pejabat, artis, bupati atau siapapun yang berbeda misi visi keinginan atau apalah yang intinya berbeda dengan apa yg pendemo itu kehendaki. Entah karena memang ingin mengungkapkan aspirasi atau di"tunggang"i kepentingan-kepentingan tertentu yang jelas semakin hari kekerasan sepertinya menjadi hal yang "biasa" didunia ini. Sebenarnya saa juga ingin tau, orang-orang yg ikut menghujat, mencaci, dan menganiaya lahir batin orang2 yang dianggap berbeda tujuan itu apakah benar mengerti dan berkeinginan seperti itu? apakah mereka itu tau apa keinginan mereka hingga tega dan bisa menyakiti sesama?
saya belum pernah melihat kerusuhan yang tidak menyisakan air mata. Mengatasnamakan seluruh rakyat tapi apa mereka berfikir bahwa akibat kerusuhan, arak-arakan, gerombolan2 atau apapun yg mereka buat itu menimbulkan keresahan bagi rakyat?? Ketakutan, ketidaknyamanan, menunggu suami atau anak mereka yg harus melewati kerusuhan ahhh saya benar-benar tidak mengerti. Demokrasi diartikan apa oleh mereka?
Kebebasan seperti apa yang mereka mau?
Ketika melakukan suatu kebaikan seseorang atau siapapun yg berbeda dengan pendemo2 itu tidak diperhatikan kesuksesannya. Paling mentok "makasih" disertai bumbu2 kata yg tidak sedap bahkan sedikit banyak meremehkan (padahal coba mereka itu yg melakukan belum tentu kok berhasil) tapi ketika seseorang atau siapapun yg berbeda ini melakukan kesalahan sekeciiiil apapun itu pasti diinjak dihina dicaci kalo perlu dihilangkan dari muka bumi...hmmm apakah itu arti demokrasi???
Dan saya juga ingin tau apakah mereka pendemo bergerombol dengan menmbawa kata "amanat" itungerti sebenarnya siapa kelompok, grup ataukumpulan orang yg menampung keberadaannya untuk teriak2 mnghina, menuntut, berteriak, berjalan dan entah apa yg merea lakukan itu mengerti arti dan siapa mereka?
knapa aku menulis begitu karna har minggu kemaren (tanpa berniat menjatuhkan siapapun) pas saya jalan mau ke busway di lapangan X sedang ada demo atau apalah berbaju putih surban warna *I*A*, dan ada segerombol orang berbaju yang sama papasan dengan saya astaghfirullah mereka mengganggu saya dari bis yg mereka tumpangi padahal saya berkerudung apalagi melihat cewek2 yang bajunya mini ya?? Ini menurut saya adalah orang yg tidak mengerti apa yg sedang mereka ikutin.
Inti dari tulisan ini adalah saya ingin kedamaian di dunia, hargai satu dan yang lain. Perbedaan itu akan selalu ada namun apabila kita bisa mengkontrol perbedaan tersebut untuk saling mengisi pasti hasilnya akan jauh lebih baik.

Tidak ada komentar: